5 fakta tentang hipnotis

Hipnosis telah lama menjadi topik pembicaraan banyak, mulai dari cerita atau plot film, pertunjukan, hingga tindak kriminal yang memanfaatkan teknik ini. Namun tidak banyak orang yang benar-benar tahu apa itu hipnosis.

Sebagian orang berpikir hipnotis ada hubungannya dengan dunia mistis. Bahkan, ada banyak aspek hipnosis yang dapat dijelaskan secara ilmiah. Karena itu, mari kita gali lebih dalam tentang apa itu hipnotis.

1. Hypnosis Berbeda dengan Waktu Tidur Tidak Sadar

Saat melakukan hipnosis, seseorang dengan sengaja memengaruhi orang lain ke dalam kondisi seperti tidur. Hanya saja, mereka sebenarnya tidak benar-benar tidur.

Artikel Lain

Mengetahui V Andjing Company NICA, Kekuatan Adat Hanya Setia kepada Belanda

Lupakan sejenak Messi, Ini adalah kiprah Egy Maulana yang Menit Karier di Eropa

Ilustrasi Hipnotis [Sumber Gambar]

Ilustrasi Hipnotis [Sumber Gambar]

Subjek yang terhipnotis sebenarnya terbangun dengan konsentrasi berpusat pada saran yang diberikan. Pada saat yang sama, tingkat kesadaran diri subjek juga berkurang. Itu sebabnya orang yang terhipnotis ingin 'mendengarkan' kata-kata orang yang menghipnotisnya.

2. Hipnosis Sudah Ada Sejak Ribuan Tahun Lalu

Hipnosis mungkin telah populer dalam beberapa tahun terakhir. Tapi, sains ini sebenarnya sudah banyak digunakan sejak lama. Pada awal 1800-an, hipnosis digunakan sebagai anestesi atau anestesi.

Hipnosis lama [Sumber Gambar]

Hipnosis lama [Sumber Gambar]

Mundur lagi sampai 3 ribu tahun sebelumnya, budaya kuno juga memanfaatkan praktik hipnosis. Orang Mesir Kuno dan Yunani Kuno termasuk beberapa yang mempraktekkan metode ini.

3. Hipnosis Juga Memiliki Banyak Manfaat Positif

Hipnosis tidak hanya digunakan sebagai pertunjukan atau aktivitas kriminal saja. Padahal, banyak manfaat positif yang dapat diperoleh dengan melakukan hipnoterapi.

Hypnotherapy [Sumber Gambar]

Hypnotherapy [Sumber Gambar]

Hipnoterapi banyak digunakan untuk mengatasi masalah mental seperti obsesif kompulsif, malu, krisis kepercayaan diri, dan sebagainya. Bahkan, hipnoterapi juga digunakan sebagai metode untuk membantu proses medis seperti persalinan.

4. Banyak Kesalahpahaman Masalah Hipnosis

Kebanyakan orang berpikir bahwa hipnotis akan memiliki kendali penuh atas subjek. Bahkan, hipnosis tidak bisa memaksa seseorang melakukan sesuatu yang bertentangan dengan keinginannya. Jika seseorang mengungkapkan rahasia gelapnya dalam keadaan hipnosis, itu berarti dia benar-benar ingin membuat pengakuan itu. Jika dia tidak benar-benar ingin bercerita, hipnotis tidak akan bisa memaksanya.

Hipnosis [Sumber Gambar]

Hipnosis [Sumber Gambar]

Kesalahpahaman lain adalah bahwa hipnosis membuat seseorang tidak ingat apa yang terjadi selama hipnosis. Bahkan, mereka tetap sadar akan apa yang terjadi di sekitar mereka. Mereka tidak dalam keadaan tidak sadar atau tidur, tetapi dalam keadaan terjaga dan sangat fokus.

5. Menghindari Kejahatan Hipnosis

Di Indonesia sudah beberapa kali kejahatan hipnotis atau lebih dikenal dengan sebutan gendam. Mereka menghipnotis korban mereka untuk menyerahkan semua harta mereka. Nah, ini sebenarnya bisa dicegah.

Ilustrasi gendam [Gambar Sumber]

Ilustrasi gendam [Gambar Sumber]

Karena hipnosis adalah proses sugesti, kita benar-benar dapat menolaknya. Selalu waspada dan waspada dengan segala sesuatu di sekitar kita dan jangan biarkan pikiran kosong. Ini membuat pikiran bawah sadar begitu terbuka sehingga sangat mudah untuk diberikan saran.

Juga waspada terhadap orang-orang yang tiba-tiba menepuk dan berbicara. Karena biasanya mereka mensugesti melalui kata-katanya. Karena itu pergilah dari sana dan ubah perhatian Anda ke hal lain.

Hipnosis sebenarnya bukan hal yang aneh atau menyeramkan. Hanya saja pelecehan yang membuat ilmu ini jadi punya kesan negatif. Padahal, jika digunakan untuk tujuan baik, hipnosis juga bisa memiliki banyak manfaat bagi manusia.

referensi:
http://perhipnotisan.blogspot.com/2018/06/8-mitos-dan-kesalahpahaman-tentang-hipnotis.html
http://perhipnotisan.blogspot.com
https://id.wikipedia.org/wiki/Hipnosis